Perencanaan Strategi Bisnis pada Toko Kopi “Janji Jiwa” Area Bandung Menggunakan Metode SWOT IE dan Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM)

Toko Kopi “Janji Jiwa” merupakan usaha waralaba yang menjual berbagai macam minuman kopi dengan menggunakan biji kopi lokal Indonesia dan mengadopsi konsep grab and go dalam penjualan produk minuman. Memperkenalkan biji kopi Indonesia kepada konsumen, bekerjasama dengan mitra untuk menstrategikan rantai pasok, dan fokus pada customer experience untuk improvisasi dan perluasan bisnis merupakan misi dari Toko Kopi “Janji Jiwa”. Namun dalam praktiknya, khususnya pada Toko Kopi “Janji Jiwa” Area Bandung, strategi bisnis yang diterapkan belum optimal, terutama dalam pemberdayaan pegawai, pengoptimalan rantai pasok, dan strategi pemasaran pada media sosial sehingga berdampak pada penurunan penjualan produk minuman di periode 2019 hingga 2020. Pada penelitian ini digunakan 3 tahap kerangka perumusan strategi yaitu tahap masukan, tahap pencocokan, dan tahap pengambilan keputusan. Penelitian diawali dengan mengidentifikasi atribut faktor internal menggunakan metode bauran pemasaran 7P dan atribut faktor eksternal menggunakan metode Lima Kekuatan Porter. Selanjutnya pada tahap masukan, masing-masing faktor internal dan eksternal dilakukan perhitungan dengan menggunakan Matriks IFE & EFE. Pada tahap pencocokan dianalisis menggunakan Matriks IE dan Matriks SWOT untuk merumuskan alternatif strategi yang cocok berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman usaha. Terakhir, pada tahap pengambilan keputusan digunakan Matriks QSPM untuk menentukan prioritas strategi yang tepat untuk diterapkan pada Toko Kopi “Janji Jiwa” Area Bandung. Setelah dilakukan perhitungan dan analisis terhadap seluruh atribut internal dan eksternal, didapatkan 46 faktor yang memengaruhi Toko Kopi “Janji Jiwa” Area Bandung yang terdiri dari 22 kondisi internal (15 faktor kekuatan dan 7 faktor kelemahan) dan 24 kondisi eksternal (13 faktor peluang dan 11 faktor ancaman). Skor pada matriks IFE dan EFE yaitu 2,818 dan 2,942. Kemudian dilakukan perumusan strategi dengan Matriks IE dan SWOT sehingga menghasilkan 9 alternatif strategi yang kemudian dilakukan penggabungan alternatif strategi karena beberapa strategi dianggap memiliki tujuan yang sama menjadi 6 alternatif strategi. Enam alternatif strategi ini dianalisis menggunakan QSPM untuk mengetahui prioritas masing-masing strategi untuk diterapkan pada Toko Kopi “Janji Jiwa” Area Bandung, yaitu (1) Membuat konten interaktif dengan para konsumen di media sosial sebagai media untuk survei karakteristik konsumen; (2) Bekerjasama dengan supplier bahan baku menggunakan sistem terintegrasi untuk melaksanakan quality control terhadap bahan baku; (3) Mengadakan event kolaboratif dengan brand ternama kepada konsumen via offline dan online dan memberikan penawaran menarik; (4) Merekrut sumber daya manusia yang kompeten untuk efektivitas pelayanan konsumen; (5) Menampilkan rekam penjualan dan testimoni konsumen di masa lalu; dan (6) Melaksanakan outing dan training kepada pegawai untuk kebutuhan internal